Catatan Perjalanan : Jejaring Sosial

Jejaring Sosial, kata ini semakin banyak kita dengar sehari-hari. Pada awal perkembangannya jejaring sosial merupakan kumpulan dari beberapa orang yang membuat suatu komunitas yang dilandasi oleh kecenderungan yang sama dan minta yang sama terhadap sesuatu, Jejaring Sosial menjadi sangat pesat perkembangannya setelah kemunculan Facebook walaupun sebelumnya sudah muncul Friendster.

Jejaring sosial yang terus berkembang memang berhasil membuat perbedaan dalam kehidupan dan juga mampu membuat pergeseran cara hidup, cara bergaul dan juga cara berpikir.

Baru-baru timbul kecenderungan yang luar biasa yaitu pergeseran pola transaksi dari manual menuju ke transaksi elektronik dengan menggunakan facebook sebagai media, saya ingat sekali ketika belajar E-Commerce salah satu faktor yang menghambat perkembangan e-commerce di indonesia adalah faktor kepercayaan, tetapi dengan facebook semua itu bisa diatasi hanya dengan kurang lebih 3 tahun dari sejak kemunculan facebook di Indonesia

Selamat datang diera Jejaring Sosial teman

Salam,
Yusup 

Catatan Hidup : Kewajiban yang tertunda

Sudah 2 minggu ini saya tidak melakukan kewajiban saya untuk berbagi dengan teman-teman mahasiswa di Kota K ingin rasanya menebus semua ini secepatnya karena serasa ada yang mengganjal dihati ini.
Selalu disibukan oleh pekerjaan itulah alasan saya. Tempat bekerja saya yang berjarak cukup jauh memang terkadang membuat saya telat pulang apalagi dengan kondisi Jakarta yang macet membuat perjalanan pulang saya terasa lama sekali, yah.... 5 hari dalam seminggu saya menempuh perjalanan lintas provinsi Jawa Barat - DKI Jakarta - Banten, perjalanan yang melelahkan sekaligus menyenangkan.

Berbagi dengan teman-teman mahasiswa selalu membuat saya lebih baik sehingga mampu menjadi stimulus untuk  melakukan lebih dan lebih lagi untuk mereka.

Tetaplah semangat teman-teman mahasiswaku, tetaplah belajar walaupun tidak ada pendampingmu
Doakan agar saya bisa membantu teman-teman agar bisa lebih maju.

Maafkan saya yang tidak dapat menemani anda semua dalam 2 minggu ini dan doakan saya mudah-mudahan bisa menebus kewajiban saya ini.

Selamat Berjuang Jangan Menyerah

Salam,
Yusup

Sebuah Catatan : Dibilik Hotel

Sudah 2 (dua) hari teman-teman melakukan pemutakhiran data menjelang akhir tahun, seperti biasa akhir tahun akan menjadi saat-saat yang menyibukan bagi teman-teman, semua harus diselesaikan selama 1 (satu) bulan ini, luar biasa menurut saya dan tentunya salut buat teman-teman karena tetap berusaha fokus untuk bekerja walaupun harus tidak pulang kerumah selama 2 malam.

Dibilik hotel teman-teman bekerja tanpa lelah, update, edit, dan delete dilakukan tanpa henti yang terkadang membuat lupa waktu dan lupa hal lainnya karena dikejar deadline. Pekerjaan ini memang memerlukan ketelitian dan ketekunan yang luar biasa.

Semoga semua ini menjadi amal sholeh bagi teman-teman semua dan semoga berguna bagi dunia pendidikan Indonesia

Majulah Pendidikan Indonesia, Majulah Guru Indonesia

Salam,
Yusup

 

Catatan Hidup : PSSIku Sekarang

Membaca tulisan di detik.com tentang permasalahan Persipura gagal ke Liga Champion Asia membuat saya bertanya, ada apa lagi sih dengan Sepakbola di Indonesia kemarin masalah IPL vs ISL , sekarang Bung Djohar vs Bung Joko, ini ada apa sih....???

Dalam beberapa tahun ini sepakbola Indonesia memang selalu dalam lingkaran konflik yang tidak berkesudahan dari Prestasi yang tidak pernah membaik dari tahun ke tahun hingga perebutan kekuasaan para petingginya, masih teringat jelas di pikiran saya bagaimana pertarungan antara NH cs dengan GT cs yang sempat membuat PSSI hampir kena sangsi dari FIFA.

Bung Djohar merupakan calon alternatif yang diharapkan mampu memberikan solusi dan menyatukan insan sepakbola indonesia yang sempat terkotak-kotak, tapi sepertinya Bung Djohar ini orangnya sangat mengerti utang budi sehingga Bung Djohar lebih memikirkan utang budinya daripada memajukan PSSI yang memasuki konflik baru.

Petinggi PSSI sadarlah bahwa dalam memajukan Sepakbola suatu negara diperlukan perjuangan yang tiada henti dan  tanpa pamrih, Insan Sepakbola  Indonesia marilah bersama-sama dalam memajukan sepakbola negeri ini. Maju tak Gentar membela yang Benar

Salam,
Yusup

Sebuah Catatan : Kompetensi

Kompetensi, hari ini saya diminta untuk mengisi kompetensi yang terkait dengan diri saya, ternyata susah sekali mengisi kompetensi yang terkait dengan diri sendiri sudah beberapa kali saya berpikir tetap saja saya belum bisa mengetahui apa yang harus saya isi.

Memang jika mendengar kata Kompetensi yang ada di pikiran saya adalah selalu tentang kemampuan seseorang dalam bidang tertentu, Lho saya ini bisa apa yahh??, pertanyaan itu yang terus muncul berkali-kali !!

Menurut Yodhia Antariksa (2007), secara general, kompetensi sendiri dapat dipahami sebagai sebuah kombinasi antara ketrampilan (skill), atribut personal, dan pengetahuan (knowledge) yang tercermin melalui perilaku kinerja (job behavior) yang dapat diamati, diukur dan dievaluasi. (dikutip bebas dari Wikipedia)

Nah Lho ternyata definisi Kompetensi itu mencakup Skill, Knowledge dan Job Behaviour, Jika Skill mungkin saya masih bisa lah Word, Excell, Powerpoint dan sedikit pengetahuan tentang komputer lalu untuk knowledge-nya gimana ? dan Job Behaviuor-nya bagaimana pula ? Saya kan bekerja di dunia pendidikan, apakah mengajar itu termasuk kompetensi ? he..he..he..

Bekerja di dunia pendidikan ternyata butuh skill yang luar biasa dan pemahaman terhadap pembelajaran secara mumpuni. Hal ini yang membuat saya tambah Salut kepada Guru-guru yang ada di Indonesia.

Sekali lagi Tingkatkan terus Kompetensi Anda dan Jangan pantang menyerah

Salam,
Yusup

Sebuah Catatan : Rumah Belajar

Rumah Belajar, mendengar kalimat rumah belajar mungkin tidak asing bagi sebagian pendidik di Indonesia karena rumah belajar merupakan fasilitas belajar online yang disediakan oleh Kemdiknas. Rumah Belajar memang unik dan penuh dengan bahan pembelajaran yang mungkin bagi sebagian orang terasa agak membosankan tapi bagi saya Rumah Belajar merupakan salah satu sarana alternatif belajar yang sangat menarik dan interaktif sehingga mampu membuat saya termenung mungkin jikalau waktu saya sekolah fasilitas ini sudah ada akan asyik juga jika bisa belajar dengan sambil melihat langsung.

Rumah Belajar memang menawarkan suasana belajar dengan sensasi lain tapi juga menarik, saya adalah penyuka mata pelajaran eksakta waktu sekolah dimana pada waktu sekolah saya hanya bisa membayangkan untuk suatu proses pembelajaran contohnya pada saat kita belajar reaksi kimia di Rumah Belajar proses reaksi kimia di gambarkan secara interaktif yang menurut saya menarik dan "indah" sehingga saya seperti kembali ke masa lalu saat masih SMA ketika belajar Kimia.

Memang untuk belajar kita ataupun anak-anak kita perlu metode-metode baru dengan harapan dapat mudah dicerna dan di ingat, mudah-mudahan Rumah Belajar mampu menjadi alternatif sarana pembelajaran yang mampu menyegarkan dan tidak membuat bosan.

Sukses untuk Rumah Belajar

Salam,
Yusup

Sekedar Berbagi : Fenomena orang muda

Setelah semalam saya menyimak paparan dari Pak Romi Satrio Wahono dan membaca tulisan Omjay di Kompasiana tentang orang muda hati saya jadi tergelitik dan ingin menuliskan sesuatu tentang orang muda di blog saya ini.
Beberapa tahun ini fenomena orang muda memang ajiiiiiib (pinjem istilah yang dipopulerkan Fauzi Baadillah) didunia internet kita kenal jerry yang ,duo pendiri google lalu pendiri facebook yang dengan kreatifitasnya mampu membuat dunia yang "berbeda" dan "luar biasa" begitu juga dengan orang muda disepakbola, beberapa tahun ini ada fenomena menarik ketika klub besar berani menggunakan orang muda sebagai pelatihnya seperti barcelona, milan, roma, juve , chelsea dan masih banyak lagi memang ada beberapa klub yang sukses tapi ada juga yang kurang menonjol tetapi fenomena ini menunjukan bahwa usia tidak lagi menjadi ukuran kesuksesan ada banyak sekali orang yang sukses di usia muda walaupun banyak juga yang terjatuh diusia muda sukses di usia tua. hidup itu memang pilihan dan juga harapan yang harus kita wujudkan ketika masih muda kita mampu bergerak bebas sehingga mampu berjalan mengikuti perkembangan apalagi dengan adanya internet hidup terasa menjadi sedikit lebih mudah karena sebagai orang muda kita bisa mengakses penemuan-penemuan masa lampau dan mendapatkan ide dari sana lalu memulai mengejar ketertinggalan dari kaum tua.
Sebagai kaum muda marilah kita kembangkan diri kita agar mampu memberikan sumbangsih kepada bangsa dan negara ini, jangan berpikir apa yang telah diberikan negara kepadamu tetapi apa yang telah kau berikan kepada negara ini.

Salam,
Yusup

Catatan Hidup : Buah Perjalanan

Setelah melalui perjalanan yang cukup jauh Cikarang - Bogor, akhirnya sampai juga saya di Hotel Permata Bogor pada pukul.15.30. lelah rasanya gonta ganti mobil. perjalanan yang melelahkan ini sedikit terobati setelah masuk ke ruang rapat disana saya bertemu dengan para guru yang aktif sebagai blogger dan komunitas pendidikan di indonesia, luar biasa ide-ide mereka dalam menuangkan ide dan itu sangat merangsang saya untuk menuliskan pengalaman yang sangat berharga ini.

Bertemu dengan orang-orang sekelas mereka (Omjay, Sigit, Mampuono cs) sangatlah menyenangkan sangat inspiratif dan menimbulkan stimulus yang luar biasa apalagi setelah saya membaca tulisan-tulisan dari Omjay yang  padat, singkat dan inspiratif, mudah-mudahan saya dapat mengikuti mereka untuk mengikat ilmu kedalam tulisan

Mohon doanya dan salam
Yusup

santunberbagi.blogspot.com